Wakil Bupati Bungo Ajak Siswa Bijak Berteknologi dalam Seminar Literasi Digital di SMK 1 Bungo

Berita Populer

• Pohon Tumbang menimpa Kabel Listrik PLN.
• Jelang Musrenbang, Bupati Bungo Resmikan Forum Perangkat Daerah
• KORUPSI DALAM KONTEK MAKNA,SEBAB, SERTA AKIBAT DARI KORUPSI
• NAM AIR Tambah Jadwal Penerbangan Bungo-Jakarta
• Wabup H Mashuri menghadiri Acara Forum Perangkat Daerah Bidang Infrastruktur

Berita Terkait

• Bupati Bungo Apresiasi Esport Kapolres Cup dalam Peringatan HUT Lalu Lintas Polri ke-680
• Hadiri Deklarasi Sekolah Bersinar MAN 1 Bungo: Wabup : Siswa Jadilah Garda Terdepan Perangi Narkoba0
• Wujudkan Kampus Bersinar, BNK Bungo Jalin Kerja Sama dengan 4 Perguruan Tinggi0
• Asuransi Kendaraan Bermotor Terbaik, Lengkap dengan Keuntungan dan Tips Memilihnya0
• "Darwan Suryadi, Tokoh Berpengalaman, Caleg DPRD Sarolangun dari Partai Demokrat"0

wartalintas.id, Muara Bungo (13/09/23)- Seminar literasi digital di sektor pendidikan diadakan pada hari Rabu, 13 September 2023, di SMK Negeri 1 Muara Bungo. Wakil Bupati Bungo, H. Safrudin Dwi Aprianto, S.Pd., M.M., diundang sebagai pemateri dalam acara tersebut, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa SMK Muara Bungo tentang literasi digital.

Seminar ini mengangkat tema "Peningkatan Literasi Digital di Sektor Pendidikan bagi Pelajar SMK Muara Bungo," sebuah topik yang sangat relevan mengingat peran teknologi digital yang semakin penting dalam pendidikan saat ini.

Selain Wakil Bupati, pemateri lain yang turut hadir dalam acara tersebut antara lain Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Bungo, Kepala SMK Negeri 1 Bungo.

Kepala SMK Negeri 1 Muara Bungo, Hanura, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua narasumber yang telah berkenan hadir dalam acara ini.

"Ikuti perkembangan digital dan teknologi adalah kebiasaan baru yang melekat pada perkembangan teknologi saat ini. Semua kalangan harus terbuka terhadap teknologi digital dan mempelajari etika penggunaannya," kata Hanura.

Dia juga menekankan pentingnya literasi digital sebagai kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari, agar semua orang memahami aspek positif dan negatif dari teknologi digital serta mampu menggunakan teknologi ini dengan bijak.

"Sumber daya digital harus dianggap sebagai bagian penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Penting untuk memahami aspek positif dan negatif teknologi digital dan mampu memilih penggunaannya dengan bijak," tambahnya.

Dia juga mengingatkan agar kita menghindari penyalahgunaan teknologi digital, seperti menyebarkan berita palsu, terlibat dalam kejahatan daring, dan menjadi kecanduan internet.

"Ada beberapa tips yang dapat membantu mengurangi kecanduan internet, seperti memutuskan koneksi saat diperlukan, tidak merespons pesan yang tidak penting, mengatur waktu penggunaan internet, menciptakan zona bebas gadget, dan meningkatkan aktivitas fisik," jelasnya.

Ketua RTIK Bungo, Hafidz Hasyimi, juga memberikan penjelasan tentang pentingnya literasi digital dalam era teknologi informasi. Dia menekankan bahwa setiap individu, bahkan anak-anak, harus memiliki kemampuan untuk menjadi pembuat konten digital.

"Kemampuan untuk memproduksi konten digital harus menjadi bagian dari kemampuan setiap individu, termasuk duplikasi atau pengembangan konten yang orisinal," ungkap Hafidz.

Dia juga mengingatkan pentingnya verifikasi informasi sebelum menyebarkannya kepada masyarakat, untuk mencegah penyebaran berita palsu.

Wakil Bupati Bungo, H. Safrudin Dwi Aprianto, S.Pd., M.M., dalam presentasinya, membahas tema "Peluang dan Tantangan Era Digital dalam Mewujudkan Bungo Maju dan Sejahtera."

Dia mengingatkan tentang jejak digital, yaitu data digital yang tersimpan di perangkat atau online, serta potensi negatif dari jejak digital, seperti penipuan online dan pencemaran nama baik.

"Kami berharap agar masyarakat, terutama generasi muda, menjadi bijak dalam menggunakan teknologi digital. Informasi palsu dan penipuan online harus dihindari," kata Wakil Bupati.

Dia juga menyampaikan pentingnya literasi digital sebagai alat untuk melindungi diri dari risiko di dunia digital.

"Poin-poin di atas memberikan pandangan tentang bagaimana generasi saat ini dapat menjadi lebih cakap dan cerdas dalam menghadapi era digital. Dengan literasi digital yang baik, etika bermedia digital, dan keamanan online yang tepat, kita dapat memaksimalkan manfaat teknologi digital sambil melindungi diri dari potensi risiko," tutupnya.(red)