Laka Maut Terjadi di Bungo, Satu Korban Meninggal Ditabrak

Berita Populer

• Pohon Tumbang menimpa Kabel Listrik PLN.
• Jelang Musrenbang, Bupati Bungo Resmikan Forum Perangkat Daerah
• KORUPSI DALAM KONTEK MAKNA,SEBAB, SERTA AKIBAT DARI KORUPSI
• NAM AIR Tambah Jadwal Penerbangan Bungo-Jakarta
• Wabup H Mashuri menghadiri Acara Forum Perangkat Daerah Bidang Infrastruktur

Berita Terkait

• Pasien Positif Corona di Jambi Ternyata Asal Tebo, Pemkab Mengaku Belum Dapat Identitas Pasti0
• Anggota BPD Purwasari Dilantik, Camat Petir Sampaikan 3 Hal Ini0
• Wali Kota Jambi Isi Seminar di Bungo, Ajak Peserta Semangat Berwirausaha 0
• Waspada Corona, RSUD Tebo Disemprot Klorin0
• Antipasi Corona, Kantor Bupati Tebo Disemprot0

BUNGO, WARTALINTAS.ID - Kecelakaan kembali terjadi di wilayah hukum Polres Bungo, Selasa (24/3/2020) malam. Kali ini terjadi di Jalan Lintas Sumatra km 3 arah Padang Kecamatan Bathin Ill Kabupaten Bungo.

Laka maut itu melibatkan tiga kendaraan yaitu minibus Suzuki S Croos dengan nomor polisi R 9153 KK, dengan bus Zentrum nomor polisi K 1405 CD dan kendaraan pick up L300 nomor polisi BA 8167 BY.

Kapolres Bungo, AKBP Trisaksono Puspo Aji melalui Paur Humas Polres Bungo, Iptu M Nur menjelaskan, kecelakaan beruntun itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Korban meninggal dunia atas nama Hito, 33 tahun, warga Merangin, sopir bus Zenrum yang berdiri di sebelah kendaraan," katanya.

Selain itu, sopir 1 bus Zentrum, Hartono (35), warga Jepara dan seorang penumpang atas nama Suhendra (31), warga Indragiri Ulu mengalami luka berat.

Seorang pejalan kaki, Muhammad Yasin (26) mengalami luka ringan. Sedangkan sopir pikap, M Mahmudin (29) warga Bathin III, Kabupaten Bungo, berhasil selamat.

Kronologi yang dihimpun pihak kepolisian, kendaraan minibus Suzuki S Cross dengan nomor polisi R 9153 KK datang dari arah Padang menuju arah Bungo.

"Saat sampai di TKP (tempat kejadian perkara, red) mengambil jalur kanan dan menabrak Hito, Hartono, Suhendra, dan Muhammad Yasin. Kemudian menabrak bagian belakang bus Zentrum yang berhenti karena mengalami kerusakan," jelasnya.

Setelah menabrak bagian belakang bus yang mogok itu, mobil minibus yang dikendarai Herri Al Arifin (47), warga Cilacap itu terus melaju dan oleng, sehingga menabrak kendaraan pikap L300 yang dikemudikan oleh Mahmudin yang datang dari arah berlawanan.

Selain korban jiwa, diperkirakan kecelakaan itu mengakibatkan kerugian materil Rp 50 juta.

(Wartalintas.id - Duwi Pratama)